Warta Global Banten | Cilegon - Badan Koordinasi Pendidikan Al Qur'an dan Keluarga Sakinah Indonesia (PD BKPAKSI) Kota Cilegon telah mengamanahkan Forum Peduli Cilegon (FPC) untuk mendesak pemerintah kota Cilegon bertanggung jawab terkait hak para guru agama TPA dan TPQ yang belum terbayarkan. Hal ini disampaikan dalam acara yang berlangsung di Aula Sekretariat PD BKPAKSI pada Minggu, 5 Januari 2024, di hadapan ratusan guru agama
Sebanyak 900 ustadz dan ustadzah dari TPA dan TPQ PD BKPAKSI Kota Cilegon merasa kecewa karena honor yang seharusnya mereka terima untuk triwulan keempat tahun 2024 tidak kunjung cair. Situasi ini memunculkan keresahan di kalangan guru agama
Direktur Utama PD BKPAKSI, H. Ahmad Syukri, menjelaskan bahwa honor tersebut seharusnya sudah tersalurkan pada bulan Desember 2024. Namun, hingga saat ini, belum ada kejelasan dari pemerintah kota Cilegon.
Direktur Utama PD BKPAKSI, H. Ahmad Syukri, menyampaikan, "Honor ini ada di bagian Kesra, namun karena ada persoalan di ranah anggaran, honor ini tidak bisa disalurkan."
Haji Rebudin, Ketua Forum Peduli Cilegon, menyayangkan situasi ini. Ia menilai pemerintah telah gagal memenuhi kepercayaan masyarakat, khususnya guru agama. “Seharusnya bulan Desember ini honor cair. Namun, sampai akhir 2024, tidak ada kejelasan dari pemerintah kota Cilegon,” ujarnya.
Haji Rebudin juga menekankan pentingnya perhatian terhadap kesejahteraan guru agama, yang merupakan pilar pendidikan agama di Kota Cilegon. Ia menambahkan, “Ini sangat memprihatinkan, mengingat guru-guru agama TPA dan TPQ adalah landasan pendidikan agama sejak usia dini.”
Kondisi ini juga diperkirakan sebagai dampak dari defisit anggaran yang dialami Pemkot Cilegon. Banyak pihak menilai bahwa alasan defisit seharusnya tidak mengorbankan hak-hak guru agama. "Semua jadi korban. Kasihan guru-guru agama TPA dan TPQ ini yang sudah berjuang mengajar, tetapi hak mereka terabaikan," tambah Haji Rebudin.
Haji Rebudin meminta agar ke depannya honor guru agama TPA dan TPQ diprioritaskan. Ia berharap Walikota Robinsar Fajar dapat mengkaji secara teliti agar permasalahan serupa tidak terulang. "Kami berharap ada perhatian serius dari pemerintah daerah untuk segera menyelesaikan persoalan ini," tutupnya.
Forum Peduli Cilegon mendesak pemerintah untuk segera memberikan penjelasan dan solusi agar keresahan ini tidak berkepanjangan, " Pungkas nya
# Pemerintah Kota Cilegon
# Walikota Cilegon Helldy Agustian
# PD Bkpaksi Kota Cilegon
# Forum Peduli Cilegon
# KPK RI
( Red )
No comments:
Post a Comment