
Warta Global Banten | Cilegon - Dalam rangka memperingati Pekan ASI Sedunia 2025 yang berlangsung pada 1–7 Agustus, Dinas Kesehatan Kota Cilegon menggencarkan kampanye bertema “Prioritaskan Menyusui: Ciptakan Sistem Pendukung yang Berkelanjutan.” Kampanye ini menjadi bagian dari upaya nasional untuk menjadikan pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif sebagai prioritas dalam pembangunan kesehatan masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon, drg. Hj. Ratih Purnamasari, M.K.M, menegaskan bahwa menyusui adalah pondasi penting bagi tumbuh kembang anak yang optimal sekaligus berdampak besar pada kesehatan mental dan fisik ibu. “Menyusui bukan hanya soal asupan makanan, tetapi juga investasi strategis bagi masa depan bangsa. Kami ingin menekankan pentingnya sistem pendukung yang berkelanjutan, mulai dari rumah hingga tempat kerja,” ujarnya dalam keterangan pers, Jumat (2/8/2025).

Kampanye ini dilakukan melalui berbagai platform, termasuk media sosial resmi Dinkes @promkesdinkescilegon dan saluran komunikasi publik lainnya. Informasi yang disampaikan mencakup manfaat menyusui eksklusif, seperti:
Membantu pemulihan psikologis pasca persalinan
Menstabilkan kesehatan mental melalui hormon oksitosin
Mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker payudara
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Kota Cilegon, drg. Rully Kusumawardhany, MM, menegaskan bahwa menyusui adalah hak anak dan tanggung jawab bersama. “ASI adalah awal dari generasi kuat dan sehat. Kami mendorong keterlibatan aktif seluruh pihak, termasuk sektor swasta, komunitas, dan dunia kerja untuk menciptakan ekosistem yang benar-benar mendukung ibu menyusui,” ujarnya.

Dukungan juga datang dari jajaran pimpinan daerah. Wali Kota Cilegon, H. Robinsar, bersama Wakil Wali Kota Fajar Hadi Prabowo, menyatakan komitmen penuh terhadap gerakan ini. “Menyusui adalah bagian dari pembangunan sumber daya manusia unggul, sejalan dengan visi besar kami untuk menjadikan Cilegon sebagai kota sehat, cerdas, dan berdaya saing,” kata Robinsar.
Peringatan Pekan ASI Sedunia 2025 diharapkan menjadi momentum kolektif bagi seluruh elemen masyarakat untuk membangun kesadaran, memberikan edukasi, dan menciptakan lingkungan yang ramah bagi ibu menyusui. Dinkes Kota Cilegon juga dijadwalkan mengadakan rangkaian kegiatan edukatif dan sosialisasi langsung di sejumlah fasilitas kesehatan dan ruang publik sepanjang pekan ini.
Reporter: Dirhat/ Aulia
Editor: Rdaksi Warta Global Banten.
No comments:
Post a Comment