Dinas Ketenagakerjaan Kota Cilegon mengadakan program bahasa asing bagi pekerja migran Indonesia yang akan bekerja di luar negeri - WARTA GLOBAL BANTEN

Mobile Menu

Top Ads

Serang

More News

logoblog

Dinas Ketenagakerjaan Kota Cilegon mengadakan program bahasa asing bagi pekerja migran Indonesia yang akan bekerja di luar negeri

Friday, 5 July 2024

Warta Global Banten | Cilegon - Hidayatullah, S.Pd.I.MM, Selaku , Kabid Dinas tenaga kerja(Disnaker) Kota Cilegon menyampaikan Alhamdulillah, hari ini diadakan rapat koordinasi membahas peluang pekerjaan bagi imigran ke negara Jepang, Korea, dan negara tujuan lainnya. Acara berlangsung di Aula Setda pada Kamis 04 Juli 2024. Rapat ini diselenggarakan atas arahan Walikota Cilegon, Helldy Agustian, yang juga memimpin langsung rapat tersebut bersama Kepala Dinas Ketenagakerjaan.

Hidayatullah, S.Pd.I.MM, Selaku , Kabid Dinas tenaga kerja(Disnaker) Kota Cilegon mengatakan Dalam rapat ini, perusahaan-perusahaan berkumpul untuk mendiskusikan kursus bahasa negara tujuan sebagai persyaratan utama bagi pekerja luar negeri, yang mendapatkan dukungan dari banyak pihak, terutama industri-industri di Cilegon. Ketua, sekretaris, dan bendahara APINDO juga hadir dan menyatakan siap mengonsolidasikan perusahaan-perusahaan di bawah APINDO serta perusahaan-perusahaan di luar APINDO dengan bantuan dari tim Dinas Ketenagakerjaan , " Ujar nya Hidayatullah, S.Pd.I.MM, Selaku , Kabid Dinas tenaga kerja(Disnaker) Kota Cilegon

Hidayatullah, S.Pd.I.MM, Selaku , Kabid Dinas tenaga kerja(Disnaker) Kota Cilegon mengungkapkan Lembaga-lembaga kursus yang hadir siap meningkatkan kapasitas SDM Kota Cilegon untuk mahir berbahasa Jepang, Korea, dan bahasa negara tujuan lainnya. Peluang pekerjaan di luar negeri dan di dalam negeri di Kota Cilegon sangat besar, dan kami akan mendorong perusahaan untuk mengakomodir pencari kerja dari Kota Cilegon, Ungkap nya 

Untuk mencapai kompetensi bahasa level M5 dan M4, perusahaan diharapkan menggunakan dana CSR untuk mendukung kursus bahasa asing, baik melalui kolaborasi dengan industri maupun lembaga kursus lainnya. Kami berharap pelaksanaan kursus ini dapat dimulai pada akhir Juli atau paling lambat Agustus, dengan target 100 orang per tahun.

Bagi yang ingin mendaftar kursus bahasa asing, kami akan bekerja sama dengan lembaga pelatihan kerja (LPK) dan perusahaan untuk seleksi peserta, memastikan mereka benar-benar siap berangkat ke Jepang, Korea, dan negara tujuan lainnya. Pak Walikota Cilegon, Helldy Agustian, juga ingin mengambil peluang dari program PP2MI, meskipun persyaratannya sangat ketat, " Jelas nya

Perusahaan diberikan waktu dua minggu untuk merumuskan skema kursus bahasa asing, apakah melalui LPK atau mandiri. Demikian disampaikan Hidayatullah sebagai Kabid Disnaker, " Tutup nya Hidayatullah, S.Pd.I.MM, Selaku , Kabid Dinas tenaga kerja(Disnaker) Kota Cilegon

Novaldo/*

No comments:

Post a Comment