Warta Global Banten | CILEGON – Sabtu, 23 November 2024, Lurah Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Rustam Efendi, memenuhi klarifikasi kepada Bawaslu Kota Cilegon atas laporan dugaan ketidak netralannya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan isu pembagian sembako yang sempat beredar di media sosial.
Dalam konferensi pers yang digelar setelah klarifikasi ke Bawaslu, Rustam Efendi menyampaikan bahwa tuduhan dirinya membagikan sembako adalah fitnah.
"Tuduhan ini salah tidak benar. Saya tidak pernah membagikan sembako kepada siapapun saya tidak mengetahui adanya pembagian sembako," tegasnya.
Rustam menyampaikan bahwa tuduhan tersebut telah menjelekankan nama baiknya dan pihaknya akan memperaoalkan langkah hukum untuk menuntut balik pihak yang melaporkan.
Selain itu juga, Rustam menjelaskan soal video yang sempat ia bagikan melalui media sosial. Ia mempertegas bahwa video tersebut hanya berupa selebaran konser Dewa 19 tanpa ada muatan politik apapun.
"Saya mengunggah Vidio itu karena saya Fanatik dengan Dewa 19. Tidak ada embel embel apa pun untuk mendukung salah satu pasangan calon," jelasnya. Ia juga menyebut bahwa video tersebut ia bagikan pada pagi hari ketika saya masih belum memeriksa secara mendalam isi kontennya.
Lebih lanjut, Rustam menegaskan posisinya sebagai ASN yang netral tidak berpihak ke Paslon manapun.
"Saya tidak berpihak kepada pasangan calon mana pun, Sebagai ASN, tugas saya melayani masyarakat dan menjalankan tugas dan perintah pemerintah sesuai undang-undang," katanya.
Rustam juga mengimbau media dan masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang tidak akurat, agar tidak menimbulkan kesalahpahaman yang berkelanjutan.
"Klarifikasi ini penting untuk meluruskan pemberitaan yang tidak seimbang. Jangan sampai nama baik ASN tercoreng akibat informasi yang tidak benar," ujarnya.
Klarifikasi ini diharapkan mampu menghilangkan kesan negatif terhadap publik terkait isu-isu yang berkembang, serta menjaga integritas ASN dan proses demokrasi yang bersih di Kota Cilegon.
No comments:
Post a Comment