
Warta Global Banten | Cilegon Dalam momen Pekan ASI Sedunia 2025, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon kembali menegaskan pentingnya Air Susu Ibu (ASI) sebagai dasar kesehatan anak bangsa. Melalui siaran langsung bertajuk "Kekuatan ASI: Cinta Terbaik dari Ibu untuk Bayi" di Radio Mandiri 102 FM pada Selasa, 5 Agustus 2025, Dinkes Cilegon menggencarkan edukasi menyusui secara masif dan berkelanjutan.
Dipandu oleh Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Cilegon, talkshow ini menghadirkan dua narasumber utama: Irfa Rofiatul, A.Md.Gz – nutrisionis UPTD Puskesmas Cilegon, dan Mardiana R., S.K.M – promotor kesehatan dari Puskesmas Cilegon. Keduanya mengupas tuntas peran krusial ASI eksklusif dalam membangun fondasi kesehatan, imunitas, dan kecerdasan bayi sejak usia dini.
“ASI bukan sekadar makanan, ini adalah imunisasi pertama dan bentuk cinta murni dari seorang ibu. Kandungan ASI tidak bisa ditandingi oleh susu formula mana pun,” ujar Irfa Rofiatul dalam sesi dialog.
Sementara itu, Mardiana R. menyoroti perlunya edukasi lintas sektor dan lintas generasi. Ia menyebutkan masih banyak mitos dan praktik keliru di masyarakat yang menghambat keberhasilan pemberian ASI eksklusif.
“Kita butuh ekosistem yang mendukung ibu menyusui – dari rumah, tempat kerja, hingga kebijakan publik. Menyusui adalah hak ibu dan hak anak yang harus dilindungi bersama,” tegasnya.
Talkshow ini juga merupakan bagian dari implementasi program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), yang mengedepankan intervensi berbasis keluarga, komunitas, dan edukasi media dalam menciptakan generasi Indonesia yang sehat, kuat, dan berdaya saing.
Kabid Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Cilegon, Drg. Rully Kusumawardhany, MM, menegaskan bahwa Pekan ASI Sedunia bukan sekadar peringatan tahunan, tapi momentum reflektif dan strategis untuk mendorong kebijakan ramah ibu menyusui di seluruh lini.
“ASI adalah investasi jangka panjang bagi bangsa. Cinta ibu dalam setetes ASI adalah bentuk pengabdian tanpa kata. Dinkes Cilegon siap hadir menjadi penguat para ibu dalam perjuangan menyusui,” pungkas Drg. Rully.
Melalui media sosial dan berbagai platform edukatif, Dinkes Cilegon terus mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun budaya menyusui yang kuat. Masyarakat dapat mengikuti konten edukasi lebih lanjut melalui akun Instagram resmi @dinkes_cilegon dan @pemberdayaan_masyarakat.
No comments:
Post a Comment