Camat Purwakarta, H Suadilah, mengapresiasi pelaksanaan STQ di Kelurahan Kebondalem. “Meski kondisi sedang efisiensi, namun pihak Kelurahan tetap melaksanakan STQ. Kami juga mengapresiasi antusiasme para peserta, dewan juri, dan tamu undangan lainnya,” ujarnya Camat Purwakarta, H Suadilah.
Suadilah berharap para pemenang lomba ini dapat menjadi wakil Kelurahan Kebondalem untuk tampil di STQ tingkat Kecamatan. “Semoga mereka dapat berprestasi dan mengharumkan nama Kelurahan Kebondalem,”Tutur nya Camat Purwakarta, H Suadilah.
Lurah Kebondalem, Hj. Baety Tety Sugiharty, mengatakan bahwa STQ merupakan agenda tahunan di Kelurahan Kebondalem. “Untuk tahun ini, ada tiga cabang yang dilombakan, yaitu Tilawah, Murothal, dan Tahfidz Qur’an,” ujarnya Lurah Kebondalem, Hj. Baety Tety Sugiharty.
Perlombaan ini diikuti oleh anak-anak usia di bawah 13 tahun dan berlangsung sejak pagi hingga pengumuman pemenang. “Alhamdulillah, STQ sukses kami gelar meskipun dalam kondisi efisiensi. Semangat para peserta dan dewan juri sangat luar biasa,” katanya.
Sekretaris Kelurahan Kebondalem sekaligus Ketua Pelaksana STQ, H. Arofik, SE., MM., mengungkapkan optimismenya agar para peserta bisa melaju ke tingkat kecamatan, kota, provinsi, bahkan nasional.
“Alhamdulillah, peserta tahun ini cukup banyak. Harapan kami mereka bisa membawa nama baik Kebondalem di ajang yang lebih tinggi,” ungkapnya Sekretaris Kelurahan Kebondalem sekaligus Ketua Pelaksana STQ, H. Arofik, SE., MM.,.
Dukungan juga datang dari tokoh masyarakat Kebondalem, Rachmat AS. Ia memberikan apresiasi kepada perangkat kelurahan yang mampu menyelenggarakan STQ meski dengan keterbatasan anggaran.
“Walau anggaran terbatas, Kelurahan Kebondalem tetap mengikutsertakan semua jenis lomba ke tingkat kecamatan. Ini sekaligus menjadi kebanggaan masyarakat,” tegasnya.
Dengan semangat kolaborasi, STQ Kebondalem bukan hanya menjadi ajang lomba, tetapi juga wadah pembinaan generasi muda agar semakin mencintai Al-Qur’an serta mampu berprestasi di level yang lebih tinggi.
.jpeg)
