
Warta Global Banten | Jakarta, Oktober 2025 — Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Pendidikan Profesi Guru (PPG) resmi membuka Seleksi Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Tahun 2025. Program ini memberikan kesempatan bagi lulusan S1 dan D4 yang ingin meniti karier sebagai guru profesional bersertifikat.
Pendaftaran seleksi dibuka mulai 14 Oktober hingga 6 November 2025 secara daring melalui laman resmi https://ppg.kemendikdasmen.go.id. Seleksi meliputi tiga tahapan, yaitu administrasi, tes substantif, dan wawancara, untuk menjaring calon peserta terbaik yang akan mengikuti pendidikan profesi di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) mitra Kemendikdasmen di seluruh Indonesia.
Program PPG 2025 mencakup dua kelompok bidang studi. Pertama, Bidang Studi Umum, seperti PGSD, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan Bimbingan Konseling. Kedua, Bidang Studi Kejuruan, antara lain Teknik Otomotif, Desain Komunikasi Visual, serta Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim.
Seluruh biaya pendidikan ditanggung oleh pemerintah, sesuai ketentuan yang berlaku.
Kemendikdasmen menyebut, PPG 2025 merupakan bagian dari inisiatif strategis “Kampus Berdampak”, yang memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan nasional. Program ini juga memperluas akses pendidikan profesi bagi lulusan perguruan tinggi dan memperkuat sistem sertifikasi guru secara berkelanjutan.
Langkah ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG 4: Pendidikan Berkualitas), yakni memastikan setiap calon guru mendapatkan pelatihan profesional agar mampu menciptakan pembelajaran yang inklusif, adaptif, dan berbasis kompetensi.
Peserta yang lolos seleksi akan menjalani matrikulasi dan orientasi, sebelum memulai pendidikan profesi di LPTK mulai Februari 2026. Informasi lengkap mengenai jadwal, linieritas program studi, serta panduan pendaftaran dapat diakses melalui situs resmi ppg.kemendikdasmen.go.id.
Kemendikdasmen menegaskan, penyelenggaraan PPG 2025 adalah komitmen nyata pemerintah dalam mencetak guru Indonesia yang unggul, profesional, dan siap menghadapi tantangan pendidikan masa depan. (Portal Berita UPI)

