Warta Global Banten | Serang Raya --Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara wilayah Provinsi Banten sukses menyelenggarakan Temu Daerah BEM Nusantara Banten pada Jumat-Sabtu, (10/5/2025).
Acara ini berlangsung di Universitas Serang Raya (UNSERA) dan dihadiri oleh perwakilan BEM dari berbagai kampus se-Provinsi Banten yang tergabung dalam wadah BEMNUS.
Pertemuan ini mengangkat tema "Berserikat Tanpa Sekat dan Berdaulat".
Acara ini juga menghadirkan beberapa tokoh dari kalangan akademisi, demisioner koordinator BEMNUS Wilayah Banten, serta tokoh daerah yang memberikan wawasan mengenai tantangan dan peluang kontribusi mahasiswa bagi kemajuan Banten.
Kegiatan ini fokus pada pembahasan evaluasi arah gerak bemnus banten kedepannya
Para peserta aktif berdiskusi dan mengikuti forum pemilihan Koordinator Daerah BEM Nusantara Provinsi Banten Masa Bhakti 2025–2026.
Qolby Yusuf terpilih sebagai Koordinator BEM Nusantara Wilayah Banten. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan di tengah dinamika sosial dan politik daerah.
"Temu daerah hari ini menjadi tolak ukur bemnus kedepan, rekonsiliasi bukan hanya terletak pada kepengurusan. Namun arah juang dan sepak terjang bemnus yang nanti akan jadi fokus utama kita untuk pemberdayaan masyarakat dan juga para anggota yang tergabung di bemnus. Semoga kedepannya bemnus tidaklah menjadi eksistensi yang kuat saja, namun bisa menjadi pelopor pergerakan sosial dan lain sebagainya" - M.Qholby Yusuf koorda bemnus banten terpilih
Fauzian Firdaus Presiden Mahasiswa Universitas Faletehan menambahkan “Temu Daerah BEMNUS Banten bukan sekadar agenda tahunan, tetapi merupakan momen konsolidasi penting untuk memperkuat sinergi antar-BEM se-Provinsi Banten. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mempererat koordinasi, membangun visi bersama, dan memastikan keberlanjutan gerakan mahasiswa yang progresif dan solutif.
Fauzian Firdaus
Presiden Mahasiswa Universitas Faletehan mengungkapkan kegiatan ini berlangsung hangat dan penuh semangat kolaboratif. Rekan-rekan mahasiswa dari berbagai kampus menunjukkan antusiasme luar biasa dalam berdiskusi dan merumuskan arah gerak ke depan.
Fauzian Firdaus
Presiden Mahasiswa Universitas Faletehan berpesan untuk seluruh peserta dan pengurus yang akan datang: jadikan BEMNUS Banten sebagai wadah perjuangan yang tidak hanya responsif terhadap isu-isu lokal, tetapi juga solutif terhadap tantangan nasional.
Harapan saya, di bawah kepemimpinan koordinator baru masa bakti 2025–2026, BEMNUS Banten dapat terus hadir sebagai garda terdepan perjuangan mahasiswa dalam menyuarakan aspirasi rakyat dan memperjuangkan pendidikan yang inklusif, adil, dan berkualitas.” pungkas nya Fauzian Firdaus
Presiden Mahasiswa Universitas Faletehan
Val/Dir/ Red.
No comments:
Post a Comment